How to Design Journal Pages Using Google Slides

Tidak perlu kesuluruhan presentasi Google Slides anda terlihat berbeda. Hemat waktu dan dapatkan gambar yang konsisten dengan menggunakan ulang template presentasi Google Slide secara berulang-ulang.

Salah satu cara untuk melakukannya adalah mendesain dan membuat template presentasi Google Slides anda sendiri. Dalam tutorial ini, kami membahas mengapa anda perlu membuat template presentasi. Kami juga akan menjelaskan apa itu master slide dan master layout. Pada bagian akhir, kami akan menyajikan panduan step-by-step yang menjelaskan cara membuat template presentasi Google Slide sendiri.

Mengapa Membuat Template Presentasi Google Slides?

Template Google Slide anda menentukan kesan atas presentasi anda di benak pemirsa. Walau pun banyak template presentasi profesional tersedia, terkadang anda memerlukan sesuatu yang sedikit lebih unik.

Bila anda ingin menggunakan theme (tema) presentasi yang tidak anda tau tidak ada orang lain yang menggunakannya, anda dapat membuat template presentasi Google Slides yang dapat digunakan kembali.

Tetapi hati-hati, Setiap tema yang anda buat perlu untuk menjadi profesional. Keberhasilan presentasi anda bisa bergantung pada hal tersebut. Jika organisasi anda menggunakan tim desain, berkonsultasilah dengan mereka selama proses perencanaan template presentasi anda.

Panduan untuk Membuat Presentasi yang Baik (eBook Gratis)

Anda akan belajar cara membuat dan memberikan presentasi yang efektif. Sebelum anda menggali lebih dalam membuat template Google Slides anda sendiri, jangan lewatkan eBook gratis kami tentang presentasi: Panduan Lengkap untuk Membuat Presentasi yang Baik

Sekarang, mari kita lihat lebih dekat cara membuat template presentasi dengan terlebih dahulu membuat slide master dan layout master. Dengan menerapkan master anda ke presentasi sampel anda akan membuat template Google Slide anda.

Apa itu Master Slide dan Apa itu Master Layout?

Hal pertama yang perlu anda pahami saat membuat template presentasi adalah konsep slide master di Google Slides. Sederhananya, elemen yang anda tempatkan pada slide master muncul pada setiap slide dalam presentasi anda.

Sebaliknya, master layout mendefinisikan layout (tata letak/tampilan) hanya untuk slide yang diterapkan. Untuk membuat master layout, anda akan menggunakan kombinasi placeholder dan elemen grafis pada setiap master layout. Master layout dapat digunakan untuk satu atau beberapa slide dalam presentasi anda, atau mungkin tidak digunakan sama sekali.

Akses Master Slide tool dengan memilih Slide>Edit Master dari menu Google Slides utama. Master slide dan master layout kemudian muncul:

Master Slide tool memungkinkan anda mengedit master slide dan tata master layout.

Sebuah perubahan yang dulakukan pada master slide akan muncul pada semua slide dalam presentasi tersebut, termasuk master layout.

Sebagai contoh, saya telah menambahkan sebuah vertikal bar di sebelah kiri master slide. Seperti yang dapat anda lihat, bar tersebut secara otomatis ditambahkan ke semua master layout:

Perubahan yang anda lakukan pada slide master muncul pada semua slide dalam presentasi tersebut.

Tips Pro: Disaat elemen desain yang ditambahkan ke master slide yang muncul pada setiap slide dalam presentasi, anda dapat meng-cover elemen pada master slide ke slide individual dengan menggambar shape di di dalamnya dengan warna yang sesuai dengan background slide tersebut.

Cara Merencanakan Template Google Slides Sendiri

Sebelum membuat template Google Slides, pertama tama rencanakan terlebih dulu. Beberapa pertanyaan untuk ditanyakan kepada diri sendiri meliputi:

• Saya akan gunakan untuk apa template presentasi ini?
• Karyawan penyandang disabilitas berhubungan lebih baik dengan pelanggan penyandang disabilitas. Di Amerika Serikat, ini merupakan belanja konsumen agregat tahunan sebesar $1 triliun.
• Bagaimana cara membuat template ini sesuai dengan marketing dan branding saya saat ini?

Untuk menjawab pertanyaan tersebut, anda perlu mempertimbangkan hal berikut:

Langkah 1. Pikirkan Soal Audience Anda

Langkah ini menjawab pertanyaan: "Siapa yang akan melihat presentasi yang dibuat dengan template ini?"

Audience dari presentasi yang akan anda buat membuat perbedaan pada apa yang anda masukkan ke dalam template Google Slides anda. Jelas, template presentasi yang digunakan oleh seorang guru siswa SD harus sangat berbeda dari template presentasi yang digunakan oleh departemen marketing suatu perusahaan.

Tanyakan juga pada diri sendiri apakah presentasi akan diberikan oleh live presenter atau diakses secara online melalui situs seperti SlideShare oleh anggota dari target audience. Jika presentasi akan diakses secara online, beberapa slide awal sangat penting untuk menarik perhatian pembaca. Mereka perlu eye-catching atau presentasi anda akan diabaikan.

Begitu anda memikirkan audience soal anda, inilah saatnya untuk beralih ke planning desain yang sebenarnya.

Langkah 2. Pertimbangkan Elemen Desain

Template Google Slides anda terbuat dari banyak komponen, termasuk:

• Font. Meskipun ada banyak font yang tidak biasa dan artistik yang sudah tersedia, fokuslah untuk menggunakan font yang sangat mudah untuk dibaca. Jika presentasi anda akan dilihat secara online, pilihlah font umum yang tersedia. Perlu dipahami bahwa jika viewer tidak memiliki font yang anda pilih pada mesin (software) mereka, font yang mereka miliki akan menggantikan font tersebut.
• Warna. Saat memilih skema warna untuk branding dan untuk template presentasi anda, ingatlah bahwa warna dapat melambangkan hal yang berbeda tergantung pada budaya orang yang melihatnya. Pilih warna yang memiliki asosiasi positif untuk audience anda. Atau memilih warna yang sesuai dengan brand perusahaan anda.
• Gambar. Yang terbaik adalah menjaga desain template presentasi anda tetap simple. Tambahkan gambar dan elemen grafis lainnya ke berbagai slide presentasi. Anda bahkan bisa menggunakannya di master layout anda. Tapi berhematlah pada master slide-nya.

Langkah perencanaan template terakhir adalah merencanakan desain dari dari template sendiri.

Langkah 3. Rencanakan Desain dari Template Anda

Pada langkah ini, anda merencanakan jenis slide yang akan anda sertakan di template anda. Jenis slide yang anda putuskan menjadi layout utama template anda.

Banyak designer profesional membuat wireframes, yang pada dasarnya adalah sketsa, untuk setiap jenis slide yang ingin mereka sertakan dalam template Google Slides-nya. Wireframing bisa sangat berguna, karena cara ini memberikan gambaran kasar tentang presentasi anda.

Jika anda tidak nyaman membuat wireframes, buat list jenis-jenis slide yang ingin anda sertakan dalam presentasi anda. Sebagai contoh:

• Judul slide (title slide)
• Intro slide (tidak ada gambar)
• Teks dan slide gambar tunggal
• Kolom slide (column slide)
• Kesimpulan slide (conclusion slide)

Karena anda mungkin akan menggunakan jenis layout slide yang sama lebih dari satu kali dalam sebuah presentasi, Anda tidak perlu membuat banyak master layout. Cari tahu layout basic yang anda butuhkan dan fokus pada hal tersebut.

Untuk pembahasan lain tentang proses mendesain presentasi (kali ini menggunakan Keynote), lihat ini:

Setelah perencanaan selesai, anda siap membuat template Google Slides anda.

Cara Membuat Template Google Slides Sendiri

Mulailah dengan membuka Google Drive. Untuk membuka Google Slides, ketik https://drive.google.com di kolom Address pada browser anda. Google Drive akan terbuka.

Langkah 1. Buat Presentasi Google Slides Baru

Setelah Google Drive terbuka, buat presentasi Google Slide yang baru. Klik tombol New di kiri atas. Klik Google Slides dari menu drop-down. Sebuah presentasi kosong (blank presentation) kemudian muncul:

Gunakan presentasi kosong baru untuk membuat template Google Slides anda.

Presentasi yang diberikan adalah salah satu tema default Google Slide, namun jangan khawatir. Kita akan segera mengubahnya.

Ubah nama presentasi anda dengan mengetik judul baru di bagian kiri atas.

Langkah 2. Buat Master Slide

Kita sudah memiliki master slide tool sebelumnya. Sudah waktunya kembali ke sana sehingga kita bisa menentukan elemen-elemen yang akan muncul di setiap slide-nya.

1. Pilih Slide > Edit master dari menu utama:

Buka master slide sebelumnya. Ilustrasi ini mencakup bar vertikal yang saya tambahkan sebelumnya.

Kita telah menetapkan bar vertikal pada bagian kiri Presentasi Google Slides tersebut. Saatnya untuk menentukan elemen-elemen slide-nya, dimulai dengan font.

Merubah Font

1. Pilih font untuk presentasi dengan mengklik pada text placeholder pada master slide dan memilihnya (selecting). Anda akan melihat font saat ini didefinisikan sebagai Arial:

Mulai lah template Google Slides anda dengan menentukan font yang akan digunakan dalam presentasi anda.

Tips Pro: Anda akan menemukan font unik dan elemen grafis lainnya di Envato Elements.

Untuk mengubah font untuk setiap text place holder, klik panah bawah di sebelah kanan nama font (Arial). Untuk presentasi ini, kita akan menggunakan font umum, Georgia.

Untuk mengubah font pada master slide, pilih setiap placeholder teks dan tetapkan font baru.

Tip Pro: Anda juga bisa mengubah ukuran font dan atribut font lainnya dengan mengklik tanda panah di sebelah kanan kata More di samping nama font.

3. Lanjutkan memilih (selecting) teks di setiap placeholder pada master slide untuk mengubah font pada setiap level.

Ketika anda sudah selesai, font Georgia akan digunakan di keseluruhan presentasi kecuali anda secara manual mengubah font untuk slide secara individu.

Tambahkan Grafis

Anda juga dapat menambahkan elemen grafis ke template Google Slide anda. Elemen ini muncul di setiap slide, jadi yang terbaik adalah menjadikannya tidak kentara. Dalam hal ini, saya akan menambahkan logo. Begini caranya:

1. Pilih (select) master slide:

Klik ikon Insert Image untuk mengakses kotak dialog Insert Image.

2. Klik ikon Insert Image dari tool bar di bawah menu utama. Kotak dialog Insert Image muncul:

Gunakan tampilan ini untuk menambahkan gambar atau foto ke master slide.

3. Drag gambar dari desktop anda ke kotak dialog ini atau klik tombol Choose an image to upload untuk mendownload gambar dari komputer anda. Dalam kasus ini, saya mendownload logo untuk perusahaan saya:

Gambar yang di-download muncul pada master slide.

4. Drag gambar yang anda inginkan untuk muncul di slide anda. Dalam kasus ini, saya ingin gambar muncul di pojok kanan bawah:

Pilih (select) dan drag logo ke tempat yang anda inginkan di template Google Slides anda.

Kita baru saja menambahkan bar biru vertikal, mengubah fontnya, dan menambahkan logo ke master slide. Perubahan ini akan tercermin pada semua slide dalam presentasi ini.

Catatan: Ada nomor halaman (page number) di bawah logo pada master slide. Kita ingin ini muncul di semua slide dalam presentasi kecuali judul slide, jadi penting untuk menggunakannya di sini.

Langkah 3. Tambahkan Master Layouts

Anda sekarang siap untuk mulai menambahkan master layout anda sendiri dari dalam master slide tool (Slide > Edit Master).

Menghapus Extra Layouts

Untuk memulai, hapus master layout saat ini (dari template default) yang tidak anda butuhkan.

1. Untuk menghapus master layout klik pada master layout tersebut untuk memilih (select) dan klik kanan.

2. Pilih opsi Delete dari menu popup:

Hapus master layouts yang tidak anda inginkan dalam template Google Slide anda.

Catatan: Anda harus meninggalkan setidaknya satu master layout pada template anda.

Modifikasi Master Layout

Setelah menghapus master layouts yang tidak diinginkan, anda siap mengubah layout yang anda tinggalkan di template agar sesuai dengan desain layout anda sendiri. Dalam contoh ini, saya akan mengubah master layout untuk judul slide agar teks tetap sejajar. Mari kita mulai.

1. Klik pada judul slide master layout untuk memilihnya:

Pilih teks yang ingin anda ubah pada master layout anda.

2. Untuk mengubah alignment teks, pilih teks yang akan diubah.

3. Klik panah bawah di samping tombol More di menu Tools. Kemudian, klik tombol Left Alignment. Seperti inilah tampilan judul master layout dengan teks yang sejajar kiri:

Ini adalah judul master slide dengan teks left-aligned.

Setiap kali anda menerapkan judul layout slide ke slide presentasi Google Slide anda, title (judul) tersebut akan terlihat seperti master layout anda.

Modifikasi Master Layout yang Lain

Saya telah memodifikasi satu lagi master layout sebagai contoh. Inilah yang saya lakukan:

1. Untuk memodifikasi slide master layout yang lain, pilih slide yang ingin anda ubah.

2. Gunakan editing tools untuk menghapus elemen yang tidak anda inginkan. (Ingat, anda tidak dapat menghapus elemen dari master slide). Setelah menghapus elemen yang ada, anda akan melihat blank master layout terlihat seperti berikut:

Mengubah layout master kosong di Google Slides.

Untuk master layout yang saya buat, saya ingin memberi ruang pada gambar di sebelah kiri dan memasukkan placeholder teks di sebelah kanan.

Catatan: Saat ini tidak ada cara untuk memasukkan placeholder gambar dalam master layout.

3. Biarkan ruang di sebelah kiri slide untuk gambar. Ketika kita kembali ke mode slide authoring, kita akan menggambar placeholder di sana yang bisa dengan mudah dilepas sehingga pengguna template tahu apa yang harus dilakukan.

4. Untuk membat placeholder, klik tanda panah di sebelah kanan Text Tool dari menu Tools. Pilih opsi Body text placeholder dari menu drop-down. Sekarang master layout-nya terlihat seperti ini:

Tambahkan text placeholder di bagian kanan master layout anda. Ruang di sebelah kiri adalah untuk gambar.

Perhatian: Jika anda menggunakan Text Tool tanpa memilih opsi placeholder, teks tersebut menjadi bagian dari layout slide yang mana tidak dapat diubah.

5. Gunakan kursor anda untuk menggambar placeholder kotak teks pada master layout.

6. Untuk menambahkan subtitle placeholder, gunakan opsi Subtitle placeholder dari menu drop-down:

Ada juga text placeholders untuk judul dan sub judul.

Lanjutkan memodifikasi layouts yang ada, atau anda dapat menambahkan slide master layouts baru melalui Master Slide tool.

Tambahkan Master Layout Baru

Berikut adalah cara menambahkan Master Layout baru (New Master Layout) ke template Google Slides anda:

1. Klik pada master layout untuk memilihnya (select).

2. Klik kanan untuk membuka menu drop-down:

Anda bisa menambahkan master layouts ke template anda.

3. Pilih opsi New Layout dari menu drop-down. Slide master layout baru muncul di bawah slide master layout saat ini.

4. Modifikasi new master layout sesuai kebutuhan dengan menggunakan langkah-langkah sebelumnya.

Terapkan Master ke Template Google Slides

Setelah anda membuat semua layout master yang anda butuhkan, kembali ke tampilan slide authoring. Template anda akan menjadi contoh presentasi yang anda bangun menggunakan master slide dan master layout yang baru saja anda buat. Yang mana gisa dimodifikasi saat anda membutuhkannya.

Untuk memulai, semua yang ada di template Google Slides saya saat ini adalah slide judul:

Anda akan membuat template Google Slides menggunakan master layout yang anda buat sebelumnya.

1. Untuk menambahkan slide lainnya ke template anda, klik tanda panah ke bawah di samping tombol New slide di kiri atas (seperti simbol +). Pop-up muncul yang menunjukkan master layouts yang tersedia:

Pilih salah satu layout master slide yang tersedia untuk template Google Slide anda.

2. Klik pada layout slide untuk menerapkannya pada contoh slode template presentasi yang anda tambahkan. Dalam contoh ini, saya memilih master layout Image with Text.

3. Karena anda tidak dapat memasukkan image placeholder dalam master layout Google Slide, insert text box ke template anda tersebut dengan petunjuk bagaimana ruang tersebut digunakan:

Gunakan master layout untuk membuat slide template untuk gambar dengan teks.

Untuk petunjuk langkah demi langkah tentang cara menambahkan gambar ke presentasi Google Slide, pelajari:

4. Lanjutkan dengan menambahkan slide dan menerapkan master layouts dan contoh teks ke slide template sampai template Google Slides anda selesai.

Langkah 4. Gunakan New Google Slides Template

Setelah menyelesaikan template anda, anda siap menggunakannya. Anda bisa melakukan ini dengan  memodifikasi contoh template untuk membuat presentasi yang sebenarnya.

1. Buatlah salinan template menggunakan opsi File > Make a copy pada menu utama.

Copy dan rename template Google Slide anda untuk disesuaikan dengan presentasi yang sebenarnya.

2. Rename salinannya sehingga anda tidak menimpa template anda.

3. Klik kanan pada contoh slide yang ingin anda gunakan lebih dari satu dan gunakan perintah Copy dari menu pop-up untuk membuat duplikatnya. Delete template yang tidak perlu anda gunakan.

Anda bisa menggunakan slide template lebih dari satu kali dengan menyalinnya.

4. Pindahkan slide-slide tersebut ke urutan yang anda inginkan dalam presentasi anda dengan mengklik setiap slide dan drag ke posisi yang anda inginkan.

5. Ketikkan informasi anda ke dalam presentasi tersebut. Tambahkan gambar yang anda butuhkan untuk presentasi tersebut.

Untuk informasi lebih lanjut tentang cara membuat presentasi Google Slides, tinjau tutorial berikut:

Template untuk Google Slide

Meskipun kami baru saja menunjukkan cara membuat template Google Slides sendiri, anda akan menghemat banyak waktu dengan menggunakan template presentasi yang didesain secara profesional.

Anda dapat menemukan banyak template presentasi profesional di Envato Graphic River dan Envato Elements. Berikut adalah artikel yang memberi anda gambaran tentang beberapa template dan tema profesional yang akan anda temukan:

Setelah memilih template Google Slides, pelajari cara men-download tema yang didesain secara profesional dan menggunakannya di tutorial ini:

Download eBook Baru kami untuk Membuat Presentasi yang Baik

Kami memiliki pandamping yang sempurna untuk tutorial ini, yang akan memandu anda melalui proses presentasi yang lengkap. Pelajari cara menulis presentasi, mendesain seperti pro, dan mempersiapkan untuk persembahan yang powerfull.

Download eBook baru kami: Panduan Lengkap untuk Membuat Presentasi yang Baik. eBook ini tersedia secara GRATIS dengan berlangganan Tuts+ Business Newsletter.

Kesimpulan

Anda baru saja belajar membuat template Google Slides menggunakan master slide dan master layout. Dengan menggunakan template, anda dapat memastikan bahwa semua presentasi yang dibuat oleh organisasi anda sesuai dengan standar branding dan terlihat konsisten.

Untuk informasi lebih lanjut tentang bagaimana menggunakan Google Slides, tinjau panduan pembelajaran Google Slides kami Cara Menggunakan Google Slides (Panduan Tutorial Ultimate).

How to Design Journal Pages Using Google Slides

Source: https://business.tutsplus.com/id/tutorials/make-google-slides-template--cms-29864

Share this post